Senin, 28 Februari 2011

pengertian kebudayaan dan kepribadian

Menurut Horton (1982),Kepribadian adalah keseluruhan sikap, perasaan, ekspresi dan temparmen seseorang. Sikap perasaan ekspresi dan tempramen itu akan terwujud dalam tindakan seseorang jika di hadapan pada situasi tertentu. Setiap orang mempunyai kecenderungan prilaku yang baku, atau pola dan konsisten, sehingga menjadi ciri khas pribadinya.
Pengertian kebudayaan:
Kebudayaan didefinisikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk memahami dan menginterprestasikan lingkungan dan pengalamanya, serta menjadi landasan bagi tingkah-lakunya. Dengan demikian, kebudayaan merupakan serangkaian aturan-aturan, petunjuk-petunjuk, rencana-rencana, dan strategi-strategi yang terdiri atas serangkaian model-model kognitif yang dipunyai oleh manusia, dan digunakannya secara selektif dalam menghadapi lingkungannya sebagaimana terwujud dalam tingkah-laku dan tindakan-tindakannya.

sumber : google
kebudayaan juga dapat didefinisikan sebagai suatu keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakan untuk memahami dan menginterpretasikan lingkungan dan pengalamannya, serta menjadi pedoman bagi tingkah lakunya. Serta kebudayaan merupakan sistem gagasan yang menjadi pedoman dan pengarah bagi manusia dalam bersikap dan berperilaku, baik secara individu maupun kelompok.
Terjadi keterkaitan antara Manusia dan kebudayaan merupakan salah satu ikatan yang tak bisa dipisahkan dalam kehidupan ini. Manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna menciptakan kebudayaan mereka sendiri dan melestarikannya secara turun menurun. Budaya tercipta dari kegiatan sehari hari dan juga dari kejadian – kejadian yang sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.

etika penulisan

Ada sebuah Etika dalam setiap penulisan, baik itu penulisan surat pribadi / resmi, penulisan ilmiah, skripsi, dan termasuk penulisan di sebuah internet baik menulis di blog atau di e-mail.
Masih ingat kasus yang menimpa seorang ibu yang bernama Prita, hanya karena tulisan e-mail yang ia buat untuk seorang temannya, dapat berakibat besar bagi dirinya, bahkan ia harus menjalani hukuman pidana. Maka dari itu ada baiknya untuk semua netter / blogger mengetahui Etika-Etika Penulisan di Internet.
Sebenarnya apa itu Etika ? Jika ditelusuri kata Etika itu berasal dari bahasa Yunani Kuno yaitu Ethikos yang berarti sesuatu yang timbul dari kebiasaan hidup. Dan menurut saya Etika itu adalah sesuatu peraturan / perilaku tidak tertulis yang mengatur benar atau salah, baik atau buruk dari suatu lingkungan hidup tertentu.
Begitu juga dalam penulisan internet terdapat Etika-etika standar, yaitu sebagai berikut :
1. Gunakanlah bahasa yang baik dan dimengerti oleh seseorang, walaupun blog kita menggunakan bahasa yang tidak resmi seperti bahasa gaul tapi haruslah bahasa ini dimengerti oleh semua pembaca. Jika perlu tambahkan keterangan untuk sebuah kata yang belum umum. Dan bahasa yang digunakan juga harus sopan
2. Perhatikanlah tulisan jika ingin berbicara tentang orang lain atau golongan lain, jangan pernah mengandung sesuatu yang dapat menyinggung/mengganggu yang berbeda dari kita, seperti masalah Suku, Adat, Ras dan Agama (masalah SARA) dan pornografi.
3. Dan jangan pernah membuat tulisan untuk memprovokasi orang lain, apalagi provokasi tersebut untuk keuntungan pribadi. Dan jangan pernah memasukan kata-kata yang memaksa agar orang lain mempunyai pikiran yang sama dengan kita.
4. Ketika harus menyebutkan sebuah nama untuk tujuan / masalah yang belum jelas, pergunakanlah inisial atau jangan pergunakan sama sekali nama orang yang bersangkutan.
5. Data dan Fakta yang ada di setiap tulisan haruslah mengandung kebenaran, seperti sebuah data real atau hasil penelitian haruslah dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Atau jika mau mengambil dari hasil penelitian orang lain, kita harus menuliskan sumber yang jelas atas data yang dicantumkan dalam tulisan.
6. Tulislah semua sumber atas kutipan ide atau kutipan tulisan yang kita ambil dari orang lain. Karena setiap tulisan, baik tulisan internet maupun tulisan lainnya sebenarnya adalah karya cipta orang lain yang harus dihargai oleh siapapun.
7. Dilarang keras copy-paste (menjiplak/meniru) secara menyeluruh dari tulisan orang lain tanpa menyebutkan sumber aslinya. Selain itu adalah melanggar hak cipta dari seseorang, menurut saya itu juga berakibat fatal bagi sang penulis karena pembaca akan mempunyai anggapan bahwa sang penulis tidak dapat untuk membuat hasil karya / tidak profesional.
8. Jika terjadi kesalahan dalam penulisan, minta maaflah kepada semua pembaca. Karena sesuai dengan kata-kata bijak, “meminta maaf tidak akan membuat seorang menjadi hina bahkan sebaliknya”.

http://yurizone.wordpress.com

Rabu, 23 Februari 2011

pengertian tujuan ruang lingkup ilmu budaya dasar

Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.
Untuk mengetahui bahwa ilmu budaya dasar termasuk kelompok pengetahuan budaya lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan. Prof Dr.Harsya Bactiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga kelompok besar yaitu :
1.Ilmu-ilmu Alamiah ( natural scince ). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah
2.Ilmu-ilmu sosial ( social scince ) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran. Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah dari saat ke saat.
3.Pengetahuan budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Tujuan Ilmu Budaya Dasar :
1.Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, terutama untuk kepentingan profesi mereka
2.Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemansiaan dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kedua hal tersebut.
3.Mengusahakan agar mahasiswa, sebagai calon pemimpin bagnsa dan Negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan pengkotakan disiplin yang ketat
4.menguasahakan wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain. Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan akan lebih lancer dalam berkomunikasi.

manusia dan cinta kasih

manusia dan cinta kasih tak mungkin bisa dilepaskan satu sama lainnya disebabkan karna manusia tak bisa hidup tanpa cinta dan kasih dikehidupan yang fana ini ..karena setiap manusia pasti mempunyai dan membutuh kan cinta dan kasih sayang .contoh nya kepada orangtua, sahabat atau pun kekasih .
manusia diciptakan oleh tuhan dengan cinta dan kasih sayang ,agama pun mengajarkan kita untuk selalu menebar cinta dan kasih sayang kepada makhluk hidup nya .
cinta kasih sayang itu sebenar nya sungguh sangat lah indah.contoh nya apabila negara kita selalu menerapkan kehidupan dengan cinta dan kasih sayang ,maka kehidupan di negara kita ini akan damai dan tentram .
tidak akan ada pertikaian ataupun perpecahan dimana-mana.
dengan cinta kasih pula hidup ini menjadi lebih berwarna .bayangkan apabila di dunia ini tidak ada cinta dan kasih, maka akan terasa hampa dan suram .hidup seperti ada yang kurang bila tanpa cinta dan kasih .apalagi bagi orang yang sedang jatuh cinta .mereka akan merasakan indah nya cinta kasih ,cinta kasih tu seperti kebutuhan sehari-hari .
oleh karena itu ,jagalah selalu cinta kasih di bumi ini .karena,betapa sangat berharga dan penting nya cinta kasih di bumi ini .

bedah lirik ebiet G ade

Lirik ebiet g ade berita kepada kawan

Perjalanan ini
Trasa sangat menyedihkan
Sayang engkau tak duduk
Disampingku kawan
Banyak cerita
Yang mestinya kau saksikan
Di tanah kering bebatuan
Tubuhku terguncang
Dihempas batu jalanan
Hati tergetar menatap
kering rerumputan
Perjalanan ini pun
Seperti jadi saksi
Gembala kecil
Menangis sedih …
Kawan coba dengar apa jawabnya
Ketika di kutanya mengapa
Bapak ibunya tlah lama mati
Ditelan bencana tanah ini
Sesampainya di laut
Kukabarkan semuanya
Kepada karang kepada ombak
Kepada matahari
Tetapi semua diam
Tetapi semua bisu
Tinggal aku sendiri
Terpaku menatap langit
Barangkali di sana
ada jawabnya
Mengapa di tanahku terjadi bencana
Mungkin Tuhan mulai bosan
Melihat tingkah kita
Yang selalu salah dan bangga
dengan dosa-dosa
Atau alam mulai enggan
Bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada
Rumput yang bergoyang

 penjelasan dari lagu ini :

tanah kering bebatuan, batu jalanan, kering rerumputan, gembala kecil menangis sedih, bapak ibunya telah lama mati, ditelan bencana tanah ini.

Mari kita bandingkan kata-kata tersebut dengan alam Indonesia yang "katanya" subur, makmur, loh jinawi, biji apapun yang ditanam pasti tumbuh di tanah ibu pertiwi ini, dan lain sebagainya. Inikah ungkapan betapa kita sudah merusak alam sehingga yang tersisa hanyalah tanah kering bebatuan, kering rerumputan, dan tinggal kerasnya batu jalanan?

Siapakah gembala kecil yang dimaksud dalam lagu ini? Kenapa dipilih profesi gembala, dan kecil lagi. Mengapa bukan peternak, petani, nelayan, pedagang, pengusaha, politikus atau profesi lain? Karena hanya gembalalah yang memiliki tugas merawat dan menjaga dengan penuh kasih sayang terhadap hewan peliharaannya, dari lahir sampai tua. Tidak ada niatan untuk menyembelih, mengorbankan, atau menjual secara kiloan hewan peliharaannya.

Peternak > cari bibit baik sana sini, dikembangbiakkan, dirawat (tidak dengan kasih sayang) supaya gemuk dan sehat, ketika saatnya tiba, jual kiloan.
Petani > menanam bibit, setelah masa panen tiba, tanaman ditebas, kemudian jual.
Nelayan > tidak menebar bibit ikan, tapi mengambil dari lautan, dapat banyak ikan, jual.
Pedagang dan Pengusaha > apapun di tangan yang bisa menghasilkan duit, jual.
Politikus > tidak hanya apapun, tapi juga siapapun, bagaimanapun, yang jelas bisa menguntungkan, jual.
Lihat nilai kasih sayang yang terkandung dari profesi gembala ini. Jadi, bukankah ada juga istilah Gembala Yang Agung?Terpaku menatap langit.. Inilah harapannya. Di langit banyak benda yang tak terjangkau dan tak terkuasai manusia, seperti bintang, bulan, matahari, pelangi, dan lain sebagainya. (Pesawat terbang dan balon tidak termasuk, karena masih bisa dijangkau dan dikuasai manusia). Nampak bendanya, beda dengan lautan yang menawarkan garis lurus saja. Tapi langit memperlihatkan benda-benda, memperlihatkan harapan. Dan di sanalah Tuhan Yang Maha Agung bertahta. Harapan selalu berada di atas, kecuali sedang menggali sumur ya.. berharap-harap cemas dapat air di bawah.

Apakah Tuhan sudah bosan? tentu jawabannya jelas sekali, "Tidak, Tuhan tidak pernah bosan dengan manusia." Itu sudah pasti.

sumber : google